cara berpuasa wanita hamil dan ibu menyusui selama puasa ramadhan

cara berpuasa wanita hamil dan ibu menyusui selama puasa ramadhan - Puasa ramadhan adalah momentum terbaik bagi setiap insan manusia yang beriman untuk meningkatkan amalan ibadah termasuk didalamnya bagi wanita hamil dan ibu menyusui. Namun agama islam memberikan toleransi keringanan kepada perempuan yang sedang hamil dan menyusui jika terjadi hal-hal dalam kondisi tertentu ibu hamil dan menyusui wajib membatalkan puasa shaum ramadhannya.

Kalaupun ibu hamil dan wanita menyusui tetap melaksanakan puasa ramadhan disarankan untuk terlebih dahulu konsultasikan dengan dokter mengenai kondisi janin bayi dan kesehatan ibu hamil dan menyusui selama berpuasa di bulan ramadhan. Ada beberapa tips cara berpuasa ibu hamil dan menyusui selama bila puasa ramadhan supaya kesehatan janin kandungan dan kesehatan ibu hamil dan menyusui tetap terjaga.

Berikut beberapa tips berpuasa wanita hamil dan ibu menyusui agar sehat bugar berpuasa selama bulan ramadhan. Tips saat makan sahur untuk wanita hamil dan ibu menyusui

1.Pilihlah makanan-makanan yang mengandung protein dan lemak karena dapat semua jenis makanan ini dapat bertahan lebih lama di pencernaan sehingga dapat memperlambat rasa lapar di siang hari. Disarankan ibu hamil banyak mengkonsumsi daging dan ikan.

2.Konsumsi jenis makanan yang kaya vitamin C dan mineral seng (zinc) untuk menjaga vitalitas tubuh.

3.Hindarilah makanan manis saat sahur agar tubuh tidak lemas dan cepat merasa lapar akibat insulin shock.

4.Perbanyaklah usahakan minum air putih .

5.Selain itu, minum segelas susu setiap sahur bisa mengurangi ancaman anemia bagi ibu hamil.

6.Istirahat yang cukup

Tips saat menjalankan puasa ramadhan untuk wanita hamil dan ibu menyusui :

1. Buat jadwal kerja supaya bisa beristirahat teratur.

2 Kurangi porsi aktivitas yang membutuhkan energi ekstra, misalnya aktivitas di lapangan atau pikiran yang berat-berat. Sedapat mungkin hindari stres dan buang jauh kebiasaan/dorongan untuk marah.

3. Hindari panas supaya tidak mengalami dehidrasi.

4. Jangan berjalan terlalu jauh dan membawa beban berat.

Tips saat berbuka puasa untuk ibu hamil dan menyusui

1. Berbuka puasa dengan minuman hangat dan manis untuk meningkatkan kadar gula darah, tetapi ibu hamil juga harus tetap membatasi makanan dan minuman yang manis karena melambungkan kadar gula darah, namun setelah itu langsung drop dan menimbulkan pusing. Hindari minuman dingin karena dapat menurunkan kerja lambung.

2. Pilih makanan yang bisa melepaskan energi secara perlahan.

Makanan dengan karbohidrat kompleks, simpleks sehingga lebih mudah diserap tubuh, seperti kolak. kurma, gandum, biji-bijian, sayur, dan buah kering, membuat badan lebih tahan lapar dan mencegah sakit perut.

3.Cukupi kebutuhan protein—bisa dari kacang-kacangan, daging, dan telur—untuk pertumbuhan janin

.4. Setelah salat magrib, makanlah dengan porsi lebih besar, tapi jangan langsung kalap.

Makan dalam jumlah besar bisa membuat tubuh menjadi lemas. Karena itu, makan secukupnya saja. Sehabis salat tarawih, usahakan untuk makan walau hanya sedikit.

5.Sebelum tidur, untuk memproses produksi ASI, cobalah makan makanan ringan dengan minuman hangat.

Namun bagi ibu hamil dan menyusui sebaiknya menghentikan dan membatalkan puasa jika terjadi hal-hal berikut ini;

1. Muntah-muntah lebih dari 3 kali yang dikhawatirkan menyebabkan terjadinya dehidrasi.

2. Mengalami diare yang diikuti rasa mulas dan melilit

3. Mimisan yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah pertanda kondisi tubuh sudah tidak stabil

4. Lemas, pusing diikuti dengan mata yang berkunang-kunang pertanda hipoglikemia dikhawatirkan janin mengalami kekurangan gizi.

5. Mengalami keringat berlebih khususnya keringat dingin pertanda bahwa tubuh dan kondisi fisik ibu hamil sudah tidak kuat lagi untuk berpuasa

Demikian tips cara berpuasa wanita hamil dan ibu menyusui selama puasa ramadhan, semoga bermanfaat

tipstriksib

Widget HTML #1

cara berpuasa wanita hamil dan ibu menyusui selama puasa ramadhan